Pada postingan ini saya akan share mengenai cara membuat motif hias dengan teknik celup ikat atau jumputan. Sebelum kita memulai, ada baiknya kita mengenal pengertian dari teknik celup ikat atau jumputan ini.
Jumputan merupakan sebuah teknik yang digunakan untuk menghasilkan berbagai macam ragam hias atau motif hias pada kain dengan cara pengerjaannya yaitu dengan mengikat kain dan mencelupkannya kedalam pewarna pakaian. Namun, dalam proses mengikat kain ada teknik tertentu agar motif hias yang dihasilkan memiliki keindahan. Berikut contoh motif hias sederhana hasil karya siswa-siswi sekolah dasar yang dalam proses pembuatannya menggunakan teknik celup ikat atau jumputan.
Dalam membuat motif hias dengan teknik celup ikat atau jumputan ini sangatlah mudah, hanya memerlukan kreatifitas serta kesabaran dalam pengerjaannya. Berikut ini adalah cara-cara pembuatan motif hias pada kain dengan teknik celup ikat atau jumputan.
- Siapkan alat dan bahan yang akan digunakan seperti, kain polos, kelereng, karet/tali, ember, pewarna kain atau wantek, kompor dan panci, plastik.
- Ikat kain tersebut yang telah diberi kelereng didalamnya.
- Buatlah beberapa ikatan sesuai motif yang diinginkan
- Setelah itu tutuplah kain yang tidak ingin diberi warna dengan plastik
- Masukan kain tersebut kedalam panci berisi air mendidih yang telah diberi pewarna kain
- Diamkan kain tersebut kurang lebih selama 45 menit agar warna benar-benar meresap pada kain
- Angkatlah kain tersebut, lalu lepas ikatan-ikatan pada kain.
- Setelah itu bilas kain tersebut
- Jika motif dengan warna pertama telah selesai, ulangi hal serupa dengan warna yang berbeda
- Jika telah selesai, jemur hingga kering lalu strika.
Untuk melihat panduan gambar, silahkan klik link berikut.